Memilih forklift untuk menunjang pekerjaan, seperti mencari pasangan hidup. Perlu memahami banyak hal, sehingga alat yang didapat nantinya bisa dipakai semaksimal mungkin. Apalagi saat ini sangat banyak tipe forklift yang tersedia pada jasa penyewaan atau toko penjualan alat-alat berat. Jika tidak pandai memilih bisa-bisa Anda rugi biaya, waktu, hingga efektivitas alat tersebut.
Berikut ini tipe dari truk garpu tersebut, yang paling banyak dipakai. Coba Anda simak baik-baik manakah yang paling cocok untuk kebutuhan Anda, setelah itu barulah tentukan mana yang akan digunakan.
Tipe Forklift Berdasarkan Jenis Bahan Bakar
Tipe pertama yang paling banyak digunakan adalah gasoline atau berbahan bakar gas karena lebih aman, untuk menggunakan di dalam maupun luar ruangan. Selain itu juga ramah lingkungan karena limbah yang dihasilkannya sangat minim, termasuk gas berbahaya.
Ditambah pula harga dari forklift ini lebih terjangkau ketimbang tipe lainnya, walaupun untuk kinerjanya masih sangat terbatas yaitu jarak dua meter dan kapasitas maksimal 2 ton saja.
Tipe kedua yaitu Forklift diesel yang kebanyakan dipakai untuk kebutuhan luar ruangan seperti proyek konstruksi, yang butuh mobilisasi material tertentu dari suatu tempat ke tempat lain. Tipe ini berbahan bakar solar yang masih mudah didapatkan di berbagai SPBU, makanya pengusaha konstruksi cinta berat dengan tipe ini.
Soal kapasitas juga terbilang lebih tinggi, yaitu bisa mengangkat beban hingga 10 ton untuk ketinggian maksimal enam meter. Tapi untuk menggunakannya pengusaha atau pelaku bisnis lebih memilih sistem sewa karena harga Sewa forklift Harian tergolong murah. Begitu juga dengan proses perawatannya yang bisa dilakukan oleh siapapun, tanpa harus punya keahlian khusus. Jangan pakai alat ini di dalam ruangan karena gas buangannya termasuk kategori berbahaya, untuk kesehatan.
Tipe ketiga adalah Forklift Electric sama halnya dengan tipe gasoline, forklift yang satu ini ramah lingkungan karena berbahan bakar listrik jadi tinggal isi ulang ketika dayanya habis. tipe forklift ini berada pada posisi menengah, karena kapasitasnya hanya mampu mengangkat beban maksimal lima ton dan mengangkatnya setinggi enam meter.
Waktu penggunaannya cenderung terbatas, Anda hanya bisa menggunakannya maksimal delapan jam secara terus menerus lalu harus diisi ulang sebelum dipakai kembali.
Tipe Forklift Berdasarkan Lokasi Penggunaan
Jika dilihat dari lokasi penggunaannya, forklift memiliki enam tipe yaitu industrial counterbalance yang sangat cocok untuk penggunaan pada toko maupun gudang barang. Kemampuannya akan sangat maksimal di atas bidang rata, dengan bantuan bagian garpu yang berfungsi mengangkat barang kemudian memindahkannya ke tempat lain.
Adalagi tipe forklift side loader yang sangat cocok untuk mobilisasi pada jalan atau gang sempit, baik di dalam ruangan yang bentuknya memanjang ke atas atau untuk luar ruangan dengan kabin yang tertutup. Bagian pengangkat bebannya dilengkapi desain untuk memudahkan operator mengambil muatan, pada posisi memanjang atau lebar.
Reach truck adalah tipe selanjutnya, dengan keunggulan mencapai lokasi dengan ketinggian tertentu. Kebanyakan pengusaha menggunakannya untuk mobilitas di dalam gudang, yang memiliki rak penyimpanan tinggi dan luas. Kemudian tipe rough terrain, yang keunggulannya terletak pada bagian ban super tebal. Makanya banyak dipakai untuk mengatasi pengangkutan barang pada medan sulit, berbatu, dan berlubang di luar ruangan.
Untuk penggunaan umum dan paling mudah ada jenis hand pallet dan pengangkut, yang bisa dipakai siapa saja di dalam sebuah gudang penyimpanan. Hand Pallet lebih fokus pada pemindahan barang ke lokasi lain, sedangkan pengangkut akan membantu penataan barang atau menumpuk barang di sebuah lokasi tertentu agar terlihat lebih rapi.
Terakhir adalah tipe telescopic handle yaitu forklift, untuk industri pertanian yang perlu pengangkatan produk pada lokasi yang tinggi. Ada beberapa fitur yang diandalkan oleh truk garpu jenis ini yaitu grabber truck, meja pengangkat, serta garpu palet. Jadi sangat memudahkan pekerjaan bongkar muat barang, kapasitas standar.
Baca juga : Pahami kewenangan Operator pada Kelas Forklift
Cara Merawat Forklift
Untuk menggunakan tipe forklift yang Anda pilih dalam waktu lama, tentu butuh perawatan yang tepat. Sehingga tidak bermasalah ketika alat berat tersebut mengangkut beban dan bekerja, sesuai spesifikasinya. Cara yang tepat untuk merawatnya adalah dengan memeriksa secara berkala saringan yang ada pada alat tersebut, baik itu saringan oli, bahan bakar dan udara. Pastikan dalam kondisi layak pakai, jika tidak maka Anda perlu segera menggantinya.
Cara berikutnya adalah mengganti oli setelah 300 jam penggunaan. Sama halnya dengan kendaraan bermotor penggantian oli yang rutin akan menjaga mesin, agar tetap berfungsi dengan baik. Anda juga perlu memeriksa bagian hydraulic system, yang berkaitan langsung dengan pengangkatan beban dan operasional alat secara keseluruhan. Jangan abaikan pula kondisi mesin dan perangkat lainnya, lakukan penyetelan ulang bila diperlukan.
Terakhir adalah memeriksa aksesoris, yang terdapat pada truk garpu tersebut dan memastikannya dalam kondisi terbaik. Mulai dari lampu samping, depan, belakang, kaca spion dan lain-lain sebab keberadaannya akan sangat menunjang performa alat tersebut.
Itulah penjelasan lengkap, tentang tipe forklift yang tersedia di pasaran. Sekarang saatnya Anda untuk memilih dan menentukan kapasitas yang tepat untuk digunakan pada kegiatan bisnis. Pastinya Anda lebih puas karena bisa mendapatkan, forklift terbaik.
留言