
Pastinya Anda sudah tidak asing lagi dengan teknologi ritel. Teknologi tersebut mampu memudahkan Anda untuk mengelola bisnis secara digital, baik dari segi transformasinya hingga pemasarannya.
Setiap perkembangan teknologi ritel memiliki keuntungan dari masa ke masa. Adapun salah satu cara untuk beradaptasi pada teknologi ritel yakni memiliki strategi serta infrastruktur yang memadai. Salah satu infrastruktur yang dapat membantu usaha Anda dalam bidang alat berat adalah forklift.
Seiring berkembangnya zaman, teknologi ritel juga banyak dipasarkan melalui internet. Kemudahan tersebut dapat membantu Anda untuk memilih alat berat mana yang cocok untuk mendukung performa perusahaan. Pada artikel ini, kami akan membahas terkait teknologi ritel. Mulai dari manfaat hingga tantangannya.
Key takeaways:
Teknologi ritel adalah sebuah bisnis yang melibatkan penjualan barang atau jasa kepada konsumen dalam jumlah satuan atau eceran.
Salah satu teknologi untuk memaksimalkan efisiensi dalam dunia retail adalah AI.
Tantangan dan risiko yang dapat Anda jumpai yakni keamanan data.
Apa Itu Teknologi Ritel?
Melansir dari Hashmicro, teknologi ritel mengacu pada perangkat dan inovasi digital yang digunakan oleh pengecer konvensional dan platform e-commerce, dalam operasi di dalam toko dan rantai pasokan. Teknologi ini merupakan inti dari transformasi digital bisnis ritel.
Fungsi Bisnis Ritel
1. Memudahkan Konsumen Untuk Mendapatkan Produk
Bisnis ritel berfungsi sebagai perantara untuk memudahkan konsumen dalam membeli barang. Sehingga Anda tidak perlu repot atau sulit untuk mendapatkan barang secara langsung, karena teknologi ritel sudah tersedia.
Di sinilah fungsi bisnis ritel untuk memudahkan konsumen membeli barang secara satuan dan menyediakan berbagai jenis barang dalam satu lokasi.
2. Membantu Promosi Produk
Fungsi penting lain bisnis ritel adalah untuk menawarkan produk kepada konsumen secara maksimal. Itu sebabnya pada bisnis ritel jenis apapun, selalu memiliki tenaga penjualan atau sales marketing, pelayanan pelanggan, serta katalog produk.
Bisnis ritel tidak sekadar menjual barang, namun juga termasuk mempromosikan barang dan mengedukasi konsumen akan produk yang dijualnya.
3. Observasi Pasar
Dikarenakan bisnis ritel berhubungan langsung dengan konsumen, maka ritel sekaligus menjadi ujung tombak untuk mengetahui perilaku konsumen dan tren pasar.
Bisnis ritel mendapatkan timbal balik langsung dari konsumen, sehingga bisnis ritel bisa mengembalikannya pada grosiran atau produsen. Dengan demikian, keberlangsungan produk bisa terjaga.
Cara Adaptasi Teknologi Ritel di Era Modern
Berikut cara dan jenis teknologi yang perlu diterapkan industri ritel serta mengoptimalkan customer experience, menurut Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO):
Data yang Lebih Komprehensif
Dengan banyaknya platform penjualan yang digunakan, berarti ada banyak data yang bisa dikumpulkan dan dianalisis untuk lebih memahami pelanggan.
Semakin banyak informasi yang terkumpul Anda akan semakin mudah memahami target audiens mulai dari demografi, perilaku, kebiasaan, dan preferensi mereka.
Membuat Strategi untuk Audiens yang Spesifik
Dengan kemudahan untuk menganalisis data konsumen dan transaksi, Anda akan lebih mudah menyusun strategi yang tepat untuk tiap kelompok audiens.
Misalnya untuk pelanggan yang sering membeli satu tipe produk, Anda bisa menambah stok barang yang tersedia di toko sehingga Anda bisa mendapatkan margin pendapatan yang lebih tinggi.
Infrastruktur IT Terintegrasi
Mengintegrasikan berbagai infrastruktur IT memudahkan mengelola dan memantau penjualan di toko offline atau online lewat satu saluran.
Apabila tadinya Anda harus memantau dan melayani transaksi satu per satu dengan platform yang berbeda-beda, dengan teknologi Anda bisa mengelolanya lewat satu saluran sehingga lebih efisien. Sehingga, Anda bisa melayani konsumen dengan lebih efektif tanpa memakan banyak waktu.
Berikan Pengalaman yang Lebih Menyenangkan Bagi Konsumen
Teknologi didesain untuk membantu memberikan pengalaman yang maksimal bagi konsumen. Saat ini, konsumen memiliki ekspektasi yang tinggi terhadap pengalaman berbelanja mereka. Mereka ingin bisa mencari produk yang ingin mereka beli dengan mudah dan tentunya aman untuk digunakan.
Dari keempat cara tersebut Anda sudah paham bahwa peningkatan customer experience adalah syarat mutlak bagi industri ritel bertahan di era digital.
Adopsi teknologi yang tepat menjadi penting bagi pelaku industri, berikut beberapa solusi yang bisa Anda gunakan untuk meningkatkan customer experience dengan sistem terintegrasi dan aman.
Teknologi yang Mendukung Bisnis Teknologi Ritel
1. Artificial Intelligence (AI)
AI atau kecerdasan buatan berperan penting dalam merevolusi sektor retail dengan mengotomatisasi beragam proses bisnis, seperti menampilkan produk yang sesuai dengan perilaku pelanggan, pengelolaan inventory, dan pelayanan konsumen (customer service).
Peran AI sering ditemukan pada layanan chatbot yang bekerja selama 24/7 untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Tentunya, hal ini mendorong kepuasan pelanggan yang lebih baik. Selain itu AI juga mampu menganalisa data pelanggan guna mendorong kegiatan promosi yang lebih tepat sasaran.
Artificial Intelligence juga mampu membantu pemilik retail untuk mengoptimasi, dan meningkatkan keamanan toko.
2. Robotic Process Automation (RPA)
Selanjutnya ada RPA atau Robotic Process Automation yang juga memainkan peran penting dalam industri retail.
RPA berperan untuk mengeliminasi atau menghilangkan tugas-tugas berulang dan memakan waktu seperti manajemen inventory, pemrosesan pesanan, dan pengelolaan invoice.
Selain itu, RPA juga dapat membantu pemilik retail untuk mengurangi kesalahan, meningkatkan efisiensi, dan mengurangi biaya operasional.
Contohnya yakni RPA digunakan untuk mengoptimasi pengelolaan invoice pesanan dan pembelian secara cepat dan tanpa kesalahan, sehingga menghemat waktu dalam pengerjaannya.
3. Internet of Things (IoT)
Dalam industri retail, perangkat IoT sering kali digunakan guna melacak inventaris, memantau aktivitas toko, dan menganalisis perilaku pelanggan.
Seperti yang kita tau, IoT atau Internet of Things adalah jaringan perangkat yang saling terhubung untuk mengumpulkan data dari berbagai macam sumber.
Dalam hal ini pemilik retail menggunakan tag RFID untuk pelacakan inventory secara real-time, guna mengurangi kehabisan stock dan meningkatkan penjualan.
4. Augmented Reality (AR)
Teknologi Augmented Reality (AR) memungkinkan pelanggan untuk memvisualisasikan produk yang diinginkan, sebelum akhirnya membuat keputusan untuk melakukan pembelian.
Sebagai contoh, pelanggan dapat melakukan visualisasi untuk tampilan furnitur di ruang tamu mereka sebelum melakukan pembelian.
Selain itu teknologi ini juga dapat memberikan rekomendasi produk kepada pelanggan guna meningkatkan pengalaman berbelanja, yang menghasilkan lebih banyak penjualan.
5. Blockchain
Terakhir ada teknologi blockchain yang memungkinkan pemilik retail untuk meningkatkan transparansi di rantai pasokan mereka, dan mengurangi risiko penipuan.
Teknologi ini juga mampu membantu pemilik retail untuk memantau pergerakan barang dari produsen ke pelanggan, dan memastikan keaslian produk. Lebih lanjut, pemilik retail dapat mengoptimalkan rantai pasokan mereka dengan mengurangi jumlah perantara, untuk menghasilkan penghematan biaya yang lebih baik.
Tantangan dan Risiko yang Dihadapi
1. Keamanan Data
Dalam bisnis ritel, keamanan data pelanggan adalah kunci. Keamanan data yang buruk dapat mengancam kepercayaan pelanggan dan berdampak buruk pada reputasi perusahaan.
2. Persaingan yang Sengit
Dengan semakin banyaknya perusahaan yang beralih ke e-commerce, persaingan dalam bisnis ritel semakin ketat. Perusahaan harus bersaing dengan harga, layanan, dan pengalaman pelanggan yang lebih baik.
3. Ketergantungan pada Infrastruktur Teknologi
Perusahaan harus mengandalkan infrastruktur teknologi yang andal untuk menjalankan operasi mereka. Gangguan teknis dapat mengganggu operasional dan menyebabkan kerugian.
Teknologi ritel juga didukung oleh beberapa properti yang mampu menunjang infrastruktur dalam perusahaan. Jika Anda membutuhkan jasa sewa forklift untuk menunjang pekerjaan lapangan, percayakan kepada Asheforklift.
Kami memiliki beragam unit forklift yang cocok dengan kebutuhan Anda. Kami memahami bahwa setiap proyek memiliki kebutuhan spesifik, dan layanan sewa forklift kami dirancang untuk menjawab tantangan tersebut dengan solusi terbaik. Tertarik untuk mengetahui Asheforklift lebih lanjut? Klik link ini untuk informasi selanjutnya.
Коментарі